Site icon fost-nepal

Diskusi VCs tentang Lemahnya Daya Tahan Startup AI Konsumen

fost-nepal.org – Meskipun tiga tahun setelah ledakan kecerdasan buatan (AI) generatif, sebagian besar startup AI masih mendapatkan keuntungan dengan menjual produk kepada bisnis, bukan konsumen individu. Meskipun produk AI seperti ChatGPT dengan cepat diadopsi oleh masyarakat, banyak aplikasi GenAI khusus untuk konsumen belum mendapat resonansi yang signifikan.

Chi-Hua Chien, co-founder dan managing partner di Goodwater Capital, menyatakan bahwa banyak aplikasi AI awal dalam domain video, audio, dan foto sangat menarik tetapi peluang tersebut berkurang seiring munculnya alat seperti Sora dan Nano Banana, serta peluncuran model video sumber terbuka di China. Chien membandingkan aplikasi-aplikasi ini dengan aplikasi senter yang awalnya populer di iPhone, namun setelah beberapa tahun diintegrasikan ke dalam iOS.

Chien berargumen bahwa seperti halnya industri smartphone yang membutuhkan waktu untuk stabil sebelum munculnya aplikasi konsumen yang revolusioner, platform AI juga memerlukan periode “stabilisasi” yang sama. Ia percaya saat ini kita berada di ambang era serupa 2009-2010, saat bisnis konsumen berbasis mobile besar seperti Uber dan Airbnb lahir.

Elizabeth Weil, pendiri dan partner di Scribble Ventures, sepakat bahwa aplikasi AI konsumen saat ini berada dalam fase “remaja yang canggung.” Ia menambahkan bahwa produk AI konsumen mungkin memerlukan perangkat baru yang lebih dari sekadar smartphone. Ide ini muncul karena perangkat smartphone dianggap terlalu terbatas dalam memaksimalkan potensi AI.

Startup dan perusahaan teknologi besar berlomba untuk menciptakan perangkat pribadi baru, dengan OpenAI dan mantan kepala desain Apple, Jony Ive, sedang bekerja pada perangkat “screenless” ukuran saku. Di sisi lain, beberapa startup berusaha memperkenalkan produk seperti pin atau gelang yang mengaplikasikan AI dengan cara yang berbeda dari smartphone.

Meskipun ada tantangan, baik Chien maupun Weil tetap optimis tentang potensi AI dan menyebutkan kemungkinan munculnya penasihat keuangan pribadi AI yang disesuaikan dengan kebutuhan pengguna.

Exit mobile version