fost-nepal.org – Perkembangan terbaru dalam dunia teknologi keuangan datang dari peluncuran sistem inovatif oleh perusahaan perangkat lunak, Intuit. Sistem yang diberi nama Intuit Intelligence ini menggabungkan kecerdasan buatan (AI) khusus yang dapat membantu dalam pengelolaan pajak penjualan dan pengolahan gaji di platform QuickBooks.

Intuit Intelligence hadir sebagai bagian dari peningkatan berkelanjutan yang telah dilakukan oleh perusahaan tersebut pada GenOS, yang memungkinkan pembelajaran mesin berfungsi lebih efisien dengan mempercepat respons dan meningkatkan akurasi. Melalui sistem ini, pengguna dapat mengajukan pertanyaan menggunakan bahasa alami dan mendapatkan jawaban yang diambil dari data keuangan yang valid, bukan sekadar generasi konten dari model bahasa besar.

Keputusan desain ini penting mengingat banyaknya penggunaan AI di kalangan akuntan, di mana 25% dari mereka mengakui menggunakan alat seperti ChatGPT untuk analisis data. Intuit berupaya meminimalkan risiko kesalahan dengan menekankan pada kejelasan dalam proses pengambilan keputusan AI. Saat transaksi dikategorikan, sistem ini juga memberikan penjelasan yang memungkinkan pengguna memahami alasan di balik keputusan tersebut, bukan hanya hasil akhir.

Dalam peralihan dari antarmuka tradisional ke interaksi yang lebih dinamis, Intuit berfokus untuk menyatu dengan alur kerja yang sudah ada. Pendekatan ini tidak hanya membantu pengguna merasakan manfaat dari AI tetapi juga menjaga kenyamanan mereka dengan tidak merubah sepenuhnya kebiasaan yang ada.

Dengan pengalaman ini, Intuit memberikan pelajaran berharga bagi perusahaan lain yang ingin menerapkan AI dalam konteks bisnis. Fokus pada kepercayaan dan keterbukaan adalah kunci dalam menciptakan solusi yang efektif dan dapat diandalkan.